Bali Caring Community

Nengah Sulandra, keluarga kurang mampu di Dusun Sandi Kerta, Desa Pejarakan, Buleleng

Kunjungan: 10 Maret 2021

Nama: Nengah Sulandra (L/ 35 tahun)

Pekerjaan: petani penggarap

Alamat: Dusun Sandi Kerta, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng

Nama Istri: Wayan Sariani (P/37 tahun)

Pekerjaan: petani penggarap

Nomor telepon yg bisa dihubungi:

  • 0853-3348-9748 – ybs.
  • 0853-3360-3315 – Made Wiradnya; Sukarelawan BCC wilayah Buleleng

Katagori: keluarga kurang mampu

Jika Anda ingin menjadi donatur tetap untuk ybs, kami akan membuatkan rekening bank atas nama ybs, sehingga Anda bisa membantu ybs secara langsung.

Rekening Bank: belum ada

Donatur Tetap:

  1. Balipockets Kerstin and Olaf Gottstein membantu biaya untuk perlengkapan sekolah Anak I mulai Januari 2025
  2. Mohon hubungi kami jika Anda ingin menjadi donatur tetap untuk ybs.

Update tgl 1 April 2021; ybs sudah mendapatkan bantuan kasur, bantal, pipa untuk instalasi air bersih dan spandek untuk perbaikan atap yang bocor.

Update tgl 3 April 2021; ybs sudah mendapatkan bantuan renovasi atap rumah.

Update tgl 12 April 2021; ybs sudah mendapatkan bantuan instalasi air bersih.

Update tgl 3 Mei 2023; Nengah Sulandra sudah pindah, photo rumah diposting di bagian bawah laman ini.

Update tgl 27 Nopember 2023; Nengah Sulandra sudah mendapatkan bantuan bedah rumah, photo rumah diposting di bagian bawah laman ini.

PHOTO

Nengah Sulandra dan istrinya memiliki 2 orang anak:

  1. Anak I: Luh Sintia Devi (P/12 tahun/kelas 6 SD)
  2. Anak II: Kadek Intan Sari (P/6 tahun/belum sekolah)

Lokasi sekolah anak sekitar 1.5 km dari rumahnya, anak berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki.

Nengah Sulandra pernah menjalani operasi usus buntu, belakangan bagian perut yang dioperasi tersebut sering kumat sakitnya, ybs tidak berani bekerja yang berat-berat karena kondisi perutnya tersebut sering kumat.

Sumber penghasilan:

  • Nengah Sulandra dan istrinya bekerja sebagai petani penggarap tanah milik pemerintah (pemkab), penghasilannya tidak menentu, ada panen – baru ada penghasilan. Mereka menggarap tanah tadah hujan, mereka biasanya menanam jagung atau kacang-kacangan pada musim hujan saja, pada musim kemarau tanah kering tidak bisa dipakai bercocok tanam. Dalam 1 tahun hanya 1 kali masa tanam/1 kali panen.
  • Untuk mendapatkan penghasilan tambahan mereka juga memelihara/ngadas 4 ekor sapi milik tetangganya dan 1 ekor indukan babi.

Biaya hidup:

  • SPP sekolah anak gratis. Bayar uang pakaian dan uang buku setahun sekali atau bila perlu.
  • Bekal sekolah anak: Rp. 3.000 per hari

Kondisi rumah:

  • Jumlah kamar tidur: 1, atap kamar bocor, saat hujan mereka pindah tidur di teras rumah
  • Jumlah dipan/ranjang: tidak ada
  • Jumlah kasur: 1, sudah tipis
  • Ruangan lain: dapur
  • Lantai dari semen
  • Dinding dari anyaman bambu
  • Atap dari asbes dan spandek
  • Listrik ada
  • Air tidak ada, mereka minta air di rumah tetangga
  • Status tanah: milik orang lain, ybs menumpang

Bantuan Anda kepada keluarga ini bisa berupa:

  • Kasur dan bantal
  • Sembako atau bantuan dana untuk membeli kebutuhan hidup sehari-hari
  • Bantuan dana untuk biaya/bekal sekolah anak
  • Bantuan perlengkapan sekolah anak; tas, sepatu, buku dan alat tulis
  • Bantuan ternak sapi/babi
  • Bantuan dana untuk merenovasi atap rumah yang bocor atau pembuatan rumah sederhana
  • Bantuan sambungan air

Jika anda pernah memberikan bantuan kepada ybs, mohon mengisi form komentar di bawah ini, tuliskan bantuan yang sudah anda berikan serta update kondisi terakhir ybs. Informasi tersebut akan sangat berguna bagi para donatur yang ingin mengunjungi/memberikan bantuan kepada ybs.

Berikut ini beberapa photo yg sempat kami ambil.

Alamat: Dusun Sandi Kerta, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng
Koordinat: 8°09’13.2″S 114°34’21.3″E (Lihat di Google Maps)

Update tgl 3 Mei 2023
Keluarga Nengah Sulandra sudah pindah karena tanah yang ditempati sebelumnya sudah dijual oleh pemilik tanah. Sekarang mereka tinggal di rumah orang tuanya. Berikut beberapa dokumentasi rumahnya sekarang.
 
Update tgl 27 Nopember 2023
Keluarga Nengah Sulandra sudah mendapatkan bantuan bedah rumah, berikut dokumentasinya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top