Pada hari Jumat tgl 13 Februari 2015 kami mengunjungi beberapa warga miskin di beberapa desa di Kabupaten Klungkung. I Nengah Dana; warga cacat dan miskin yg berjuang hidup dari menjual Canang di Banjar Timbrah, Desa Paksebali, Kecamatan Dawan, Klungkung. Kami mengantarkan bantuan dari donatur BCC sbb:
- Sumbangan dari Satya Vira dan keluarga berupa: 1 lemari, 2 kasur, 4 bantal, 2 sprei, 4 sarung bantal, 2 selimut
- Sumbangan dari Gabriel Ulung Photography berupa: 2 sepeda, pakaian bekas layak pakai, paket sembako
Berikut dokumentasinya:
 |
| Antar Sumbangan |
|
 |
| Sumbangan Diserahkan |
|
 |
| Lemari |
|
 |
| Kasur |
|
 |
| Bantal, Sprei, Selimut |
|
 |
| Sepeda |
|
 |
| Sepeda |
|
 |
| Foto Bersama |
|
|
Ni Nyoman Miarsi; warga miskin yg menderita Hidrosepalus lebih dari 47 tahun di Dusun Kelodan, Desa Besan, Kecamatan Dawan, Klungkung. Kami mengantarkan bantuan dari donatur BCC sbb:
- Sumbangan dari Ibu Helen Ratnasari berupa uang Rp. 5 juta
- Sumbangan dari Ibu Leoni W A Yudono berupa uang Rp. 1 juta, 1 Matras, 1 Pispot, paket sembako
Berikut dokumentasinya:
 |
| Donasi 5 juta |
|
 |
| Donasi 1 juta |
|
 |
| Sumbangan Lainnya |
|
Ni Made Kerta; lansia miskin dengan anak keterbelakangan mental di Br. Rame, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung. Kami mengantarkan bantuan dari donatur Sang Ayu Putu Dewi Handayani berupa uang Rp. 190.000 dan paket sembako.
I Wayan Bandem (Mangku Bandem) dan istrinya Ni Wayan Mudiasih bersama 5 orang anaknya yg semuanya tidak ada yg sekolah. Mereka tinggal di lokasi Galian C di Br. Lekok, Desa Sampalan Kelod, Kecamatan Dawan, Klungkung. Setiap hari Wayan Bandem bersama istri dan 5 orang anaknya mencari kayu bakar untuk dijual. Bersyukur pada tahun ajaran ini (Juni/Juli 2015), Bapak Bupati Klungkung katanya sudah berjanji akan menyekolahkan semua anaknya.
)
)
)
)
)
)
)
)
)
)
)
)
)
)